Di Tinggal Selamanya, "Setelah tiada baru terasa"

















Seperti Orang-orang bilang, setelah tiada baru terasa. yaa mungkin itu yang saat ini aku rasakan. Ditinggalkan pergi untuk selama oleh Bapak/Ayah. Terkadan di lain waktu seakan sosoknya masih ada dan seperti tidak terjadi apa-apa. Terkadang mengambil handphone untuk menelpon beliau karena selama ini kami berhubungan lewat handphone, terkadang juga pulang menemui beliau dan ibu sebulan sekali. Ketika ingin menelpon baru tersadar bahwa orangnya sudah tiada.



Mencoba tegar iya, tapi seperti tadi setelah tiada baru terasa. Baru terasa kalau seorang anak membutuhkan seorang ayah. Baru terasa banyak hal yang ingin ditanyakan tapi tak bisa lagi untuk ditanyakan, Baru terasa ingin rasanya memeluk tetapi beliau sudah tidak ada, Baru terasa ingin mengeluarkan kata maaf dari mulut ini karena bnyaknya kesalahan yang telah aku perbuat kepada beliau tetapi sosoknya sudah di alam lain.

Hanya bisa berucap THANKS FOR ALL
terimakasih untuk banyak ilmu yang kau berikan, terimaksih untuk semua keringat yang telah kau jatuhkan demi anakmu ini, terimakasih untuk semua tetesan air mata untuk anakmu ini, terimakasih untuk lelah langkahmu demi memakmurkan keluarga dan anak-anakmu, terimakasih atas senyum banggamu, terimakasih atas segala ilmu yang akhirnya anakmu bisa di puji orang, terimakasih atas otak, fikiran, hati dan tubuh ini yg sudah kau jaga dari kami kecil, terimakasih atas segala sesuaatu yang akhirnya membuat kami seperti saat ini. Dan hanya kata maaf yang dapat kami ucapkan sekarang, atas semua kesalahan yang telah kami lakukan. Dan senantiasa kami tidak lupa setiap 5 waktu dalam sehari kami kirimkan kau Do'a semoga menjadi penyejuk di alam sana... amin
Terimakasih banyak,,, terimakasihhh
Kami bangga padamu.. Kami banggaaaa....

0 comments:

Post a Comment

Komentar Anda akan saya moderasi terlebih dahulu.
Terima kasih.

 
Powered By Blogger | Portal Design By Trik-tips Blog © 2009 | Didesain oleh Basir | Top